Jumat, 13 Juli 2018
DRESS MURAH UNTUK PESTA - Gaun import LANGSUNG dari pabriknya, harga murah, kualitas boutique. Blog ini tentang: Toko / PenJUAL / Distributor / Supplier GAUN PESTA MURAH dengan Harga Grosir / Pabrik SUPER Murah, Pesan / Beli SEKARANG!!! Untuk Mendapatkan HARGA PROMO + BONUS!!!
DRESS MURAH UNTUK PESTA
Perkawinan pasti berubah keadaan yg begitu istimewa buat setiap pasangan, enggak terkecuali orang-orang terdekatnya. Apalagi kalo hingga diminta buat menjadi pengapit dengan kata lain groomsmen alias pendamping sang mempelai. Wah, rasanya senang serta terhormat banget, deh! Pada dasarnya, pager ayu atau groomsmen berasal dari orang-orang terdekat sang mempelai, dapat sahabat sewaktu kecil, sahabat baik, alias lebih-lebih saudara sepupu.
Nah, kalo sewaktu ini bapak/ibu acap diminta membarengi mempelai, kira-kira kamu sudah tahu 7 fakta di balik bridesmaids beserta groomsmen ini nggak, ya?
DRESS MURAH UNTUK PESTA
Semuanya bersumber dari zaman Romawi kuno
Ternyata, tradisi pengapit & groomsmen ini sudah ada dari wkt dulu, lho! Extra tepatnya Romawi kuno. Uniknya, ternyata kehadiran para pendamping mempelai ini nggak sekadar meramaikan dan menghias pelaminan doang, melainkan utk mengayomi sang pengantin dari ruh-ruh jahat yang mungkin ada di hari pernikahan. Wih!
DRESS MURAH UNTUK PESTA
Perlu berbusana mirip dengan sang mempelai
Jika di masa sekarang, biasanya para pager ayu dengan groomsmen cuman mengenakan busana & dandanan dengan nuansa corak dengan design seragam. Tapi, di waktu Romawi kuno, para pendamping ini wajib berdandan sungguh-sungguh mirip dgn sang mempelai. Dress yang dikenakan bridesmaids mesti persis dgn pengantin cewek, pun groomsmen yg usah berdandan persis si brides cowok. Gunanya merupakan mengecoh roh-roh jahat itu supaya enggak tahu mana pengantin yg asli.
DRESS MURAH UNTUK PESTA
Groomsmen enggak bagi pengantin cowok
Yap, ternyata di waktu dulu, kehadiran groomsmen malah enggak bagi menyertai mempelai cowok, lho! Tetapi bagi memelihara dengan mengamankan sang brides cewek. Konon, keadaan ini dilakukan agar mereka dapat menjaga si cewe dari potensinya dicurinya mas kawin pada waktu itu. Hmm!
DRESS MURAH UNTUK PESTA
Ternyata, besaran pager ayu beserta groomsmen pun tidak dapat bebas, nih. Masing-masing perlu berjumlah 10 orang beserta berdiri di sisi kanan dan kiri mempelai. Alasannya krn di waktu Romawi kuno, saksi pernikahan itu berjumlah terendah 10 orang.
DRESS MURAH UNTUK PESTA
Termodifikasi di jaman Victoria
Nah, mulai memasuki zaman Victoria merupakan di waktu pemerintahan Ratu Victoria (1837 -1901) terjadi sedikit modifikasi tradisi ini. Para pendamping brides alias bridesmaids bersama groomsmen nggak kudu lagi berdandan sepersis mempelai. Karna di jaman itu sang mempelai cewek wajib mengenakan gown dengan bustles (rangka besar), tudung panjang, serta asesoris ribet lainnya. Jadi, dari itu pengapit hyn harus menerapkan dress putih, pun groomsmen yg menyesuaikan.
DRESS MURAH UNTUK PESTA
Beda zaman, beda manfaat beserta peran
Seperti yg sudah pembaca baca, di jaman dulu bridesmaids dengan groomsmen itu tugasnya sakral banget. Nggak cuman jadi penghias dan peramai perayaan resepsi doang. Semakin ke sini, tidak semua tugas serta peran pendamping pengantin sedianya masih enggak sederhana. Para pengapit lazimnya diminta utk menyokong merencanakan bridal shower, juga groomsmen merencanakan bachelor party. Selain itu, mereka juga biasanya butuh mendamping para tamu invitasi sewaktu pesta resepsi, plus eksklusif utk groomsmen lazimnya diminta utk mendampingi brides perempuan melangkah ke altar.
Tapi seperjalanan wkt berganti, kapasitas para pendamping mempelai berganti lbh praktis. Biasanya, mereka hadir hyn bagi menghadiahkan dukungan dan menemani kawannya yang jadi pengantin day itu. Juga buat mewakili para undangan invitasi bagi berdiri, mengangkat gelas, dan memperbuat tradisi toast waktu mempelai membagikan speech alias memberikan sepatah dua patah kata.
DRESS MURAH UNTUK PESTA
Serta ini alasan tradisi toast dilakukan
Seperti tradisi lainnya, enggak mungkin muncul tiba-tiba. Selalu ada cerita di baliknya. Toast dengan kata lain bersulang di 24 hour resepsi pernikahan juga ada kisahnya, lho! Semua bersumber dari Jerman. Wkt itu ada cerita cowok dan wanita yg tidak menerima restu hubungan. Hingga si ayah wanita bilang sama si cowok, “Bila bapak/ibu bisa meneguk minuman dari gelas (semacam gelas suci bakal Misa gitu) tanpa tumpah, anda boleh menikahi anak saya.”
Nah, saat itu ternyata si cowok yang yaitu tukang gold berhasil melakukannya. Sewaktu wkt itulah, tradisi bersulang dilakukan guna menghormati jerih payah mempelai cowo dalam menemukan brides cewek. Uh, manisnya!
