Kamis, 10 Mei 2018
DRESS MURAH RM 39 - Gaun import LANGSUNG dari pabriknya, harga murah, kualitas boutique. Blog ini tentang: Toko / PenJUAL / Distributor / Supplier GAUN PESTA MURAH dengan Harga Grosir / Pabrik SUPER Murah, Pesan / Beli SEKARANG!!! Untuk Mendapatkan HARGA PROMO + BONUS!!!
DRESS MURAH RM 39
Wedding pasti menjelma keadaan yg begitu istimewa utk tiap pasangan, enggak terkecuali orang terdekatnya. Apalagi kalo sampai diminta utk menjelma pager ayu dgn kata lain groomsmen alias pendamping sang mempelai. Wah, rasanya senang dan terhormat banget, deh! Pada dasarnya, pengapit dgn kata lain groomsmen berasal dari org banyak terdekat sang mempelai, mampu teman dari kecil, sahabat baik, atau lebih-lebih saudara sepupu.
Nah, bila selama ini anda sering diminta mendampingi mempelai, kira-kira bapak/ibu sudah tahu 7 fakta di balik pengapit dengan groomsmen ini nggak, ya?
DRESS MURAH RM 39
Semuanya bersumber dari zaman Romawi kuno
Ternyata, tradisi bridesmaids bersama groomsmen ini sudah ada dari waktu dulu, lho! Extra tepatnya Romawi kuno. Uniknya, nyatanya kehadiran para pendamping pengantin ini tak sekadar meramaikan & menghias pelaminan doang, tetapi buat menyelamatkan sang brides dari ruh-ruh jahat yg mungkin ada di 24 jam pernikahan. Wih!
DRESS MURAH RM 39
Perlu berbusana mirip dengan sang mempelai
Bila di masa sekarang, kebanyakan para pager ayu & groomsmen sekadar mengenakan busana dan dandanan dgn nuansa warna serta model seragam. Tapi, di waktu Romawi kuno, para pendamping ini mesti berdandan sungguh-sungguh mirip dengan sang mempelai. Dress yg dikenakan pengapit butuh persis dgn mempelai cewek, pun groomsmen yg usah berdandan persis si pengantin cowok. Gunanya yaitu mengecoh roh-roh jahat itu supaya nggak tahu mana pengantin yang asli.
DRESS MURAH RM 39
Groomsmen tak buat brides cowok
Yap, nyatanya di waktu dulu, kehadiran groomsmen justru enggak bakal mendampingi brides cowok, lho! Tetapi untuk memelihara serta membentengi sang brides cewek. Konon, keadaan ini dilakukan supaya mereka sanggup menjaga si cewe dari berpeluang dicurinya mas kawin pada saat itu. Hmm!
DRESS MURAH RM 39
Ternyata, total pengapit dan groomsmen pun nggak dapat bebas, nih. Masing-masing wajib berjumlah 10 orang bersama berdiri di sisi kanan serta kiri mempelai. Alasannya sebab di waktu Romawi kuno, saksi wedding itu berjumlah minimum 10 orang.
DRESS MURAH RM 39
Termodifikasi di jaman Victoria
Nah, mulai memasuki jaman Victoria adalah di wkt pemerintahan Ratu Victoria (1837 -1901) terjadi tidak banyak modifikasi tradisi ini. Para pendamping mempelai dgn kata lain pager ayu beserta groomsmen nggak kudu lagi berdandan sepersis mempelai. Krn di zaman itu sang mempelai cewe butuh mengenakan gaun dgn bustles (rangka besar), tudung panjang, dengan asesoris ribet lainnya. Jadi, sewaktu itu pager ayu semata-mata usah mengunakan dress putih, pun groomsmen yg menyesuaikan.
DRESS MURAH RM 39
Beda zaman, beda fungsi beserta peran
Seperti yang udah boss baca, di wkt dulu pager ayu serta groomsmen itu tugasnya sakral banget. Tak cuma jadi penghias beserta peramai pesta resepsi doang. Semakin ke sini, beberapa tugas & fungsi pendamping pengantin sebenarnya masih tidak sederhana. Para bridesmaids umumnya diminta bakal mendukung merencanakan bridal shower, juga groomsmen merencanakan bachelor party. Selain itu, mereka juga biasanya butuh mendamping para tamu undangan selama perayaan resepsi, plus khusus bagi groomsmen rata-rata diminta buat menyertai mempelai wanita langkah ke altar.
Tapi seperjalanan jaman berganti, tugas para pendamping pengantin beralih lbh praktis. Biasanya, mereka hadir semata-mata untuk mengasihkan dukungan beserta menemani kawannya yang jadi pengantin day itu. Juga buat mewakili para undangan undangan utk berdiri, mengangkat gelas, dan menjalani tradisi toast wkt pengantin memberikan speech atau mengantarkan sepatah dua patah kata.
DRESS MURAH RM 39
& ini argumentasi tradisi toast dilakukan
Seperti tradisi lainnya, tidak mungkin muncul tiba-tiba. Selalu ada dongeng di baliknya. Toast dengan kata lain bersulang di hari resepsi perkawinan juga ada kisahnya, lho! Semua bersumber dari Jerman. Waktu itu ada cerita laki-laki & wanita yg nggak mendapatkan restu hubungan. Hingga si ayah wanita bilang dengan si cowok, “K'Lo boss dpt meneguk larutan dari gelas (semacam gelas suci bagi Misa gitu) tanpa pakai tumpah, pembaca boleh menikahi anak saya.”
Nah, waktu itu nyatanya si pria yang adalah tukang emas berhasil melakukannya. Dari masa itulah, tradisi bersulang dilakukan guna menghormati jerih payah pengantin cowo dalam menemukan brides cewek. Uh, manisnya!
