Minggu, 22 April 2018
JUAL DRESS ANAK 1 TAHUN - Gaun import LANGSUNG dari pabriknya, harga murah, kualitas boutique. Blog ini tentang: Toko / PenJUAL / Distributor / Supplier GAUN PESTA MURAH dengan Harga Grosir / Pabrik SUPER Murah, Pesan / Beli SEKARANG!!! Untuk Mendapatkan HARGA PROMO + BONUS!!!
JUAL DRESS ANAK 1 TAHUN
Wedding pasti menjelma ihwal yg begitu istimewa buat tiap pasangan, nggak terkecuali orang-orang terdekatnya. Apalagi bila sampai diminta buat menjelma pager ayu atau groomsmen dengan kata lain pendamping sang mempelai. Wah, rasanya senang bersama terhormat banget, deh! Pd dasarnya, bridesmaids atau groomsmen berasal dari org banyak terdekat sang mempelai, bisa sahabat sejak kecil, sahabat baik, alias bahkan saudara sepupu.
Nah, kalau selama ini pembaca sewaktu-waktu diminta menemani mempelai, kira-kira bapak/ibu sudah tahu 7 fakta di balik pager ayu serta groomsmen ini nggak, ya?
JUAL DRESS ANAK 1 TAHUN
Semuanya bermula dari wkt Romawi kuno
Ternyata, tradisi pager ayu dengan groomsmen ini udah ada sejak wkt dulu, lho! Lebih tepatnya Romawi kuno. Uniknya, ternyata kehadiran para pendamping mempelai ini nggak sekadar meramaikan dan menghias pelaminan doang, melainkan bakal menaungi sang brides dari ruh-ruh jahat yg mungkin ada di 24 hour pernikahan. Wih!
JUAL DRESS ANAK 1 TAHUN
Mesti berbusana mirip dengan sang mempelai
Bila di zaman sekarang, kebanyakan para pager ayu & groomsmen cuman mengenakan fashion serta dandanan dgn nuansa warna bersama model seragam. Tapi, di zaman Romawi kuno, para pendamping ini butuh berdandan sungguh-sungguh mirip dengan sang mempelai. Dress yang dikenakan bridesmaids wajib persis dgn brides cewek, pun groomsmen yg mesti berdandan persis si brides cowok. Gunanya yakni mengecoh roh-roh jahat itu supaya tidak tahu mana mempelai yg asli.
JUAL DRESS ANAK 1 TAHUN
Groomsmen nggak bagi mempelai cowok
Yap, nyatanya di wkt dulu, kehadiran groomsmen malah enggak bagi membarengi pengantin cowok, lho! Tetapi utk menjaga beserta menyelamatkan sang mempelai cewek. Konon, soal ini dilakukan supaya mereka dapat mengontrol si cewek dari berpeluang dicurinya mas kawin pada wkt itu. Hmm!
JUAL DRESS ANAK 1 TAHUN
Ternyata, nominal pengapit dan groomsmen pun tak sanggup bebas, nih. Masing-masing usah berjumlah 10 orang & berdiri di sisi kanan dan kiri mempelai. Alasannya karena di waktu Romawi kuno, saksi perkawinan itu berjumlah minim 10 orang.
JUAL DRESS ANAK 1 TAHUN
Termodifikasi di jaman Victoria
Nah, mulai memasuki era Victoria yakni di wkt pemerintahan Ratu Victoria (1837 -1901) terjadi sedikit modifikasi tradisi ini. Para pendamping pengantin dengan kata lain bridesmaids bersama groomsmen enggak wajib lagi berdandan sepersis mempelai. Krn di wkt itu sang mempelai cewe perlu mengenakan gaun dengan bustles (rangka besar), tudung panjang, beserta asesoris ribet lainnya. Jadi, sewaktu itu pager ayu hyn mesti memakai gown putih, pun groomsmen yang menyesuaikan.
JUAL DRESS ANAK 1 TAHUN
Beda zaman, beda khasiat dan peran
Seperti yang sudah kamu baca, di masa dulu pager ayu dengan groomsmen itu tugasnya sakral banget. Nggak hanya jadi penghias bersama peramai pesta resepsi doang. Semakin ke sini, tidak semua tugas dan peran pendamping pengantin sedianya masih tak sederhana. Para bridesmaids umumnya diminta buat membantu merencanakan bridal shower, juga groomsmen merencanakan bachelor party. Selain itu, mereka juga rata-rata mesti mendamping para undangan undangan semasa perhelatan resepsi, plus unique buat groomsmen rata-rata diminta bakal menemani brides cewe melangkah ke altar.
Tapi bertepatan waktu berganti, peran para pendamping mempelai beralih lbh praktis. Biasanya, mereka hadir sekadar buat mengasihkan dukungan dengan menemani kawannya yg jadi pengantin 24 jam itu. Juga bagi mewakili para undangan undangan buat berdiri, mengangkat gelas, dan melakukan tradisi toast saat pengantin menghadiahkan speech alias memberikan sepatah dua patah kata.
JUAL DRESS ANAK 1 TAHUN
& ini dasar tradisi toast dilakukan
Seperti tradisi lainnya, enggak mungkin muncul tiba-tiba. Selalu ada dongeng di baliknya. Toast dengan kata lain bersulang di hari resepsi pernikahan juga ada kisahnya, lho! Semua bersumber dari Jerman. Masa itu ada kisah cowo dan cewek yang tak mendapatkan restu hubungan. Hingga si ayah cewek bilang dengan si cowok, “K'Lo pembaca bisa meneguk minuman dari gelas (semacam gelas suci untuk Misa gitu) tanpa tumpah, bapak/ibu boleh menikahi anak saya.”
Nah, masa itu nyatanya si pria yg adalah tukang emas sukses melakukannya. Dari wkt itulah, tradisi bersulang dilakukan untuk menghormati jerih payah brides cowo dalam mendapatkan pengantin cewek. Uh, manisnya!
